Denpasar - Kantor Perwakilan Bank Indonesia,
Provinsi Bali, mengumpulkan sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di daerah
itu guna menggelar pasar murah menjelang Lebaran dan Hari Raya Galungan.
"Mereka (BUMN) semua memberikan komitmennya untuk membantu masyarakat mendapatkan sembako dengan harga murah," kata Kepala Perwakilan Kantor BI Provinsi Bali, Dewi Setyowati, di Denpasar, Sabtu.
Dia menjelaskan, berdasarkan pertemuan bank sentral itu dengan BUMN tersebut, sejumlah perusahaan milik negara itu berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp107 juta.
Dana tersebut kemudian digunakan untuk membeli sembilan bahan pokok (sembako) yang dibagi menjadi lebih dari 4.000 paket yang nantinya dijual dengan potongan harga kepada masyarakat.
Pasar murah yang dikoordinir oleh bank sentral tersebut sebelumnya telah menyasar masyarakat di Monang-Maning, Denpasar Barat, dan Kampung Jawa masing-masing sebanyak 1.200 paket.
Paket sembako tersebut berisi sejumlah kebutuhan di antaranya lima kilogram beras, minyak goreng (2 liter), bawang merah (1 kilogram), dan gula pasir (1 kilogram).
Paket sembako itu, lanjut dia, dijual seharga Rp75 ribu dari harga awal sebesar Rp100 ribu atau mendapatkan potongan harga sebesar Rp25 ribu.
Selain di Denpasar, pasar murah BUMN itu juga digelar di Dalung Permai di Kabupaten Badung pada Sabtu, di Desa Les, Kabupaten Buleleng dan di Lapangan Pemogan Denpasar pada Minggu (12/7).
Dewi, lebih lanjut, menuturkan bahwa BUMN tersebut juga telah memiliki program serupa yang digelar secara mandiri.
Kegiatan tersebut, katanya, diharapkan mampu membantu ekonomi masyarakat di tengah lonjakan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok menjelang hari besar keagamaan dan sekaligus mengendalikan inflasi di daerah.
Sumber : bali.antaranews.com