Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Bali melaksanakan Rapat Koordinasi Menghadapi Hari Raya Galungan & Kuningan Tahun 2020

Rapat dibuka oleh Kepala Biro Perekonomian Provinsi Bali, Bp. Cok Bagus Pemanyun, Dilanjutkan Pemaparan dari Bank Indonesia Provinsi Bali, diwakili oleh Sapto Widyatmiko, yang menyampaikan Perkembangan Inflasi serta perkembangan Harga komoditas yang harus diwaspadai menjelang Galungan dan Kuningan berdasarkan data series tahun 2018-2019.

Hadir pada kegiatan tersebut anggota TPID Provinsi Bali, dan perwakilan dari 9 TPID Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Bali.

Adapun point-point yang disampaikan antara lain :

• Daging babi mengalami kelangkaan akibat virus ASF, berdasarkan survei di 2 kabupaten sekitar 1000 ekor babi yang mati
• Dinas Pertanian memberikan edukasi dan himbauan kepada masyarakat untuk mensterilkan kandang babi selama 6 bulan dan ini mengakibatkan daging babi semakin langka karena tidak boleh berproduksi
• 160 Tenaga potong hewan disebar di sentra pemotongan daging
• Pasar murah di masing2 Kabupaten/Kota khususnya di pedesaan sudah dilaksanakan
• Bawang putih, Cabai, Minyak Goreng, dan Gula mengalami kenaikan harga
• Stok Gula Pasir di Bulog sangat terbatas akibat belum adanya panen di daerah lain, sehingga penjualan sangat dibatasi
• Stok beras Bulog 8.800 ton mencukupi untuk 3-4 bulan kedepan.
• Pengembangan bawang merah dan cabai akan dioptimalkan di kabupaten Badung untuk mengisi mesin CAS (Control Atmosphere Storage)
• HLM TPID sudah dilaksanakan di Kabupaten Badung, Kabupaten Jembrana, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Bangli
• TPID Bangli sudah memberikan himbauan kepada masyarakat untuk berbelanja bijak

#policyexcellence

#coordination_and_teamwork