Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra menekankan pentingnya keterlibatan serta sinergitas kabupaten/ kota dalam upaya kita bersama melindungi masyarakat dari bahan kimia berbahaya bagi kesehatan baik yang terkandung dalam obat- obatan, makanan serta minuman.
Sekda Dewa Indra juga mengingatkan bahwa pengawasan terhadap bahan kimia berbahaya dilakukan secara terus menerus, disamping upaya sosialisasi untuk mengajak masyarakat untuk mengganti penggunaan bahan berbahaya tersebut dengan bahan lain yang aman untuk kesehatan.
Sekda Bali meminta agar penyerapan anggaran DAK NF BOK POM diakselerasi dan dapat terealisasi secara akuntabilitas.
Monitoring dan evaluasi kinerja DAK NF BOK POM Tahun Anggaran 2023 turut dihadiri oleh Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Denpasar, I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, Apt, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Nyoman Gede Anom, Kepala Dinas Kesehatan kabupaten/kota , serta undangan lainnya.