×

Wagub Cok Ace Harap Pameran Jiangxi Export 2021 Bisa Memperkenalkan Produk Bali ke Tiongkok

Selasa, 11 Mei 2021 pukul 22.15 (3 tahun yang lalu) | Oleh Admin

Denpasar – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menyambut baik dilaksanakannya Pembukaan Pameran Jiangxi Export Online 2021 (Vietnam Indonesia & Thailand – Daily Ceramic) secara hybrid oleh Pemerintah Provinsi Jiangxi. Hal itu juga tidak lepas karena diikutsertakannya Provinsi Bali pada kesempatan tersebut. 

 

Demikian disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara pembukaan pameran tersebut melalui Kantor Wakil Gubernur Bali, Denpasar secara virtual pada Selasa (11/5). Ia berharap pameran ini bisa menjadi ajang Bali dalam memperkenalkan berbagai produk unggulannya.

 

Guru besar ISI Denpasar tersebut juga menjelaskan hasil pertanian Bali yang mulai dimintai pasar global, terbukti berbagai komoditas telah diekspor. “saat ini beberapa komoditas seperti pisang, buah naga dan mangga yang merupakan hasil pertanian di Bali sudah berhasil dikirim ke beberapa negara tujuan ekspor. Selain Arab Saudi, ada Ceko dan beberapa negara di kawasan Eropa. Selain itu komoditas pertanian Bali seperti manggis, cabe merah, kopi serta produk olahan asal kelapa, enceng gondok dan bambu berupa kerajinan tangan khas Bali dengan volume 23,4 ton  senilai 2,7 miliar telah di ekspor ke Cina, Yordania, Jepang dan Kanada.” Jelasnya dalam kesempatan yang turut juga didampingi oleh I Wayan Jarta.

 

Lebih lanjut, ia juga menyebut produk UMKM Bali salah satunya tenun ikat Endek juga mulai diakui dunia. “Hal itu bisa dilihat dari kepercayaan yang diberikan oleh rumah mode dunia Christian Dior yang menggunakan kain endek sebagai koleksi musim seminya,” imbuhnya.

 

Wakil Gubernur yang juga merupakan tokoh Puri Ubud ini juga menyampaikan, pandemi Covid-19 yang melanda dunia tak terkecuali Bali telah memukul sendi perekonomian Bali. Hal itu dikarenakan 53% lebih sumberr utama perekonomian masyarakat Bali adalah dari pariwisata. “Untuk itu kami inging menggenjot hasil pertanian dan kerajinan agar bisa memulihkan pariwisata. Dan, melalui pameran ini, semoga ke depan bisa terbentuk kerjasama dengan negara Tiongkok,” tandasnya.

 

Sementara itu sebelumnya Wakil Gubernur Provinsi Jiangxi, Mr. Hu Qiang menjelaskan jika pameran ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan untuk memperkenalkan produk-produk negara sahabat ke pasar. Jiangxi sebagai salah satu provinsi dengan kekuatan ekonomi cukup besar di Tiongkok dianggap mempunyai pasar yang cukup besar dalam menyerap sumber daya dari negara sahabat.

 

Ia menambahkan jika bulan ini negara-negara yang berpartisipasi adalah Vietnam, Thailand dan Indonesia. “Bulan depan kami akan menyelenggarakan kegiatan serupa dengan mengundang negara lainnya,” tandasnya.