Ada yang istimewa dari Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bali. Jumat (24/3/2023) pagi terlihat cukup ramai karena dipadati oleh pengiat aksi sosial dan masyarakat umum. Untuk itu Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Koster memberikan apresiasi dan memuji kegiatan tersebut.
“Saya sangat bangga dan berterima kasih sudah diberikan kesempatan hadir di tengah-tengah masyarakat yang peduli dengan ipoleksosbudhankam (ideologi, politik, ekonomi, sosial dan budaya, pertahanan, dan keamanan -red) yang hadir di sini dari berbagai lini kehidupan bangsa serta menjalankan swadharma dan visi misi masing-masing organisasi,” jelasnya ketika memberikan sambutan pada acara Pos Terpadu Karya Bhakti Sosial (KBS), yang juga dipergunakan sebagai Sekretariat Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK), bertempat di Badan Kesbangpol, Denpasar pada Jumat (24/3/2023).
Menurut pendamping orang nomor satu di Bali yang akrab disapa Bunda Putri itu, hal tersebut sudah rutin dilakukan oleh organisasi yang dipimpinnya yaitu TP PKK Prov Bali dan juga PAKIS Bali. “TP PKK Prov Bali mempunyai dua program yaitu Sosialisasi dan Aksi Sosial. Sosialisasi kita lakukan memberikan informasi yang benar tentang program-program Pemprov Bali serta menangkal hoaks yang berkembang di masyarakat, sementara aksi sosial seperti yang dilakukan oleh Badan Kesbangpol saat ini, terjun langsung ke 57 Kecamatan di Bali untuk membantu masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tuturnya.
Bunda Putri mengatakan, dengan rutin terjun ke masyarakat untuk memberikan bantuan, ia menjadi memahami apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat sekaligus mengawal bantuan yang diberikan benar-benar bisa tepat sasaran. “Saya selalu mengatakan mari kita berbuat, meskipun hal kecil namun dengan cinta yang besar, niscaya semesta akan mendukung. Dan saat ini walaupun gerakan ini terlihat kecil, tapi dengan cinta dan ketulusan yang besar maka akan benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.
Tak hanya itu, Wanita yang dikenal sebagai seniman serba bisa ini juga mengajak Organisasi Kemasyarakat (Ormas) yang ada di Bali untuk mendukung Pemprov Bali dalam menjalankan program-programnya yang tertuang dalam visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Tak hanya itu, para Ormas pun diajak untuk turut berpartisipasi memberikan informasi yang benar tentang program pemerintah ke masyarakat sekaligus menangkal hoaks. “Berbagai kultur masyarakat telah diwakili oleh ormas kita, maka ormas saya harap juga bisa mencegah perpecahan yang mengancam kebhinekaan kita dengan mengajak semua elemen masyarakat untuk bersatu,” imbuhnya.
Terakhir, Bunda Putri menghimbau ormas untuk terus bersatu dan mempertahankan sifat toleransi seperti ini. “Diawali dengan hanya kumpul, bertukar informasi dan saling support hingga Bersatu membuat acara seperti ini, niscaya kalau hal seperti ini terus dilakukan membuat kita dan Bali semakin kuat,” tutupnya.
Kepala Badan Kesbangpol Prov Bali, IGN Wiryanata menyampaikan bahwa kegiatan ini mulai rutin dilakukan setiap hari Jumat sejak tanggal 3 Maret 2023 dan penyelenggaraan kali ini merupakan yang keempat kalinya. Kegiatan ini ditambahkannya akan rutin diadakan hingga bulan Juni mendatang, dalam rangka menyambut Bulan Bung Karno. Menurutnya acara tersebut tidak membebani APBD sama sekali, tapi tulus dari hati teman-teman yang peduli, baik itu dari ormas dan penggiat sosial lainnya.
“Ini juga bertujuan untuk menghilangkan stigma keseraman ormas. Untuk itu, saya harap ke depan lebih banyak ormas yang terketuk hatinya, berbagi walaupun sedikit itu sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan,” ujarnya.
Pihaknya menegaskan, kantor Kesbangpol sangat terbuka untuk siapapun. Termasuk ormas sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali menuju Bali Era Baru.
“Terima kasih kepada teman-teman ormas dan penggiat sosial lainnya yang mau berbagi dalam acara ini,” pungkasnya.
Dalam acara itu, Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster menyerahkan bantuan paket sembako kepada empat orang penerima yang membutuhkan. Dua diantaranya berkebutuhan khusus. Bahkan, Ny. Putri Koster memberikan titipan dari Gubernur Bali Wayan Koster berupa uang tunai Rp1 juta kepada empat orang tersebut.
Berbagai kegiatan sosial pun dilakukan. Mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis, pembagian sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, hingga tampak terparkir satu bus PMI yang tengah menerima sumbangan donor darah dari masyarakat umum yang hadir