Rabu, 18 September 2024 diadakan diskusi khusus melalui Zoom Meeting oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik dengan vendor Transmedic dan RSBM (Rumah Sakit Bali Mandara) mengenai infrastruktur server RSBM persiapan DRC (Disaster Recovery Center) di pusat data untuk dipergunakan sebagai server RSBM.
Di era Digital saat ini, Perusahaan harus menyiapkan langkah strategi untuk menjaga keberlangsungan bisnis dari bencana (disaster) yang tidak terduga dengan menggunakan Disaster Recovery Center. Disaster (bencana) adalah suatu gangguan serius terhadap keberfungsiaan suatu komunitas atau masyarakat yang mengakibatkan kerugian manusia, materi, ekonomi, atau lingkungan yang luas dan melampaui kemampuan komunitas atau masyarakat yang terkena dampak untuk mengatasi dengan sumber daya mereka sendiri. Sedangkan Recovery adalah suatu kegiatan pemulihan atau mengembalikan sistem yang bermasalah ke kondisi sebelumnya.
Secara sederhana, Disaster Recovery Center (DRC) adalah perencanaan kontingensi dalam menghadapi situasi bencana dan kejadian luar biasa lainnya, dengan penempatan perangkat Teknologi Informasi, Sistem, Aplikasi dan data – data cadangan perusahaan pada suatu tempat atau lokasi yang terpisah untuk mengantisipasi kerusakan atau kehilangan data.
Dalam hal ini, infrastruktur server RSBM mempersiapkan DRC di pusat data untuk mengantisipasi kerusakan atau kehilangan data, rencana migrasi layanan untuk infrastruktur akses VPN (Virtual Private Network) disebut juga sebagai cara aman untuk mengakses lokal area network yang berada pada jangkauan tertentu dan rencana timline migrasi terkait dengan DRC menyesuaikan dari resource untuk persiapan migrasi dari tim vendor.
Persiapan migrasi dari tim vendor sudah melakukan pengumpulan modul-modul dan pengumpulan data untuk DRC tergantung dari kunjuangan pasien ke lokasi RSBM, untuk spesifikasi perangkat akan di siapkan dari RSBM dan untuk jaringan menggunakan jaringan lokal usulan dari tim jaringan menggunakan 1Gbps untuk alokasi ke RSBM yang di siapkan oleh RSBM sebagai Bandwith (sebuah kapasitas yang bisa dipakai di kabel ethernet agar dapat dilewati oleh paket data dengan maksimal tertentu).
Dengan adanya persiapan DRC (Disaster Recovery Center) di pusat data untuk dipergunakan sebagai server RSBM dapat memiliki dampak yang baik bagi keamanan dan mengantisipasi kerusakan atau kehilangan data.