Kerap dipanggil “Mang Ayu”, salah satu peserta didik berkebutuhan khusus kelas IX SMPLB Tunanetra di SLB Negeri 1 Karangasem ini memiliki mimpi besar ingin menjadi penyanyi. Gadis belia yang memiliki nama lengkap Ni Komang Ayu Istiani adalah peserta didik yang memulai pendidikannya di SLB Negeri 1 Karangasem saat kelas VII SMP. Akibat hambatan pada penglihatannya yaitu low vision, ia tidak dapat melanjutkan pendidikan menengah pertamanya di sekolah regular atau sekolah umum.
Banyak hambatan dan kesulitan yang ia alami sebelum bersekolah di SLB Negeri 1 Karangasem, salah satunya dalam kegiatan pembelajaran di sekolah regular yang kurang nyaman baginya. Setelah meniti ilmu di SLB Negeri 1 Karangasem, ia menanam banyak harapan yang ingin ia wujudkan dikemudian hari. Salah satunya adalah menjadi seorang penyanyi. Tentu untuk mencapai impiannya itu, ia tahu bahwa itu bukanlah hal yang mudah bagi anak berkebutuhan khusus yang memiliki berbagai hambatan dan stigma atau pandangan yang berbeda di mata masyarakat.
Gadis yang berasal dari Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem ini memiliki tekad dan keinginan keras untuk belajar. Hal itu dapat dilihat dari betapa gigihnya ia dalam menekuni seni musik yang dibimbing langsung oleh Guru Musik SLB Negeri 1 Karangasem. Pelan tapi pasti, ia belajar olah vokal hingga cipta lagu untuk menunjukkan betapa besar usahanya mewujudkan mimpi yang mungkin bagi sebagian orang tidak percaya ia bisa melakukan itu.
Hingga pada akhirnya, Mang Ayu bisa menunjukkan kemampuannya kepada dunia dengan pencapaian terbesarnya menciptakan dan menyanyikan sebuah lagu dalam ajang Lomba “Aku Bisa Cipta Lagu Tahun 2020” yang diselenggarakan oleh Kemdikbud dengan meraih peringkat 30 Besar Nasional di Seluruh Indonesia.
Rivalnya tidak hanya ABK atau Anak Berkebutuhan Khusus, namun juga peserta tanpa hambatan yang mungkin memiliki pengalaman dan kemampuan yang jauh lebih tinggi darinya. Ia membuktikan bahwa anak berkebutuhan khusus bukanlah anak yang menjadi beban bagi keluarga, sekolah, maupun masyarakat, tetapi mereka adalah intan permata yang perlu kasih sayang dan pendidikan untuk mengasah kemampuan yang dimiliki. Mereka adalah anak istimewa yang menyimpan banyak kemampuan yang tidak terlihat secara instan tetapi untuk mewujudkan mimpi, mereka membutuhkan pendidikan dan bimbingan yang tepat untuk membantu mengantarkan mereka mewujudkan mimpinya.
Lomba selanjutnya yang diikuti Mang Ayu adalah lomba menyanyi tingkat SMPLB pada ajang FLS2N Pemerintah Provinsi Bali. Ini menunjukkan bahwa bakat yang telah dimiliki ingin ia asah terus hingga suatu saat nanti SLB Negeri 1 Karangasem dapat menjadi pijakan dalam mewujudkan mimpinya. Teruslah berkarya Mang Ayu, jangan pernah bosan untuk belajar dan jangan jadikan hambatanmu sebagai rintangan penghalang dalam mewujudkan mimpi.