Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli, Ir. Ida Bagus Gde Giri Putra, MM membuka sosialisasi pelaksanaan Sensus Penduduk (SP) 2020 Lanjutan di Kabupaten Bangli pada Rabu,18 Mei 2022 di Batur Global Geopark secara simbolis. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bangli sebagai langkah awal pendataan SP 2020 Lanjutan yang dijadwalkan berlangsung hingga akhir Juni 2022. Kegiatan sensus penduduk adalah pendataan penduduk yang rutin dilakukan setiap 10 tahun sekali dengan dasar hukum Undang Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentan Statistik. Sosialisasi SP2020 Lanjutan di Kabupaten Bangli mengundang seluruh perbekel atau lurah se Kabupaten Bangli, camat se Kabupaten Bangli, serta beberapa kepala dinas dan perangkat daerah di lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Bangli. Pendataan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan di Kabupaten Bangli telah memasuki tahap I yaitu pemutakhiran yang telah dimulai sejak 15 Mei 2022 hingga 31 Mei 2022. Sedangkan tahap II yaitu pencacahan rumah tangga yang dijdawalkan akan berlangsung selama bulan Juni 2022.  Perbedaan SP2020 Lanjutan dengan sensus penduduk sebelumnya pada tahun 2020 yakni pada pendataan tahun 2022 ditujukan untuk memperoleh indikator demografi termasuk migrasi, komuter, ketenagakerjaan, gangguan fungsional, fertilitas, mortalitas, serta karakteristik perumahan. Pada sensus penduduk online sebelumnya yang dilaksanakan tahun 2020 lau, Kabupaten Bangli berhasil menduduki peringkat keempat se Bali dengan capaian respon rate hingga 39,87 persen. Capaian tersebut tentu atas dukungan semua pihak terkait termasuk didalamnya penduduk di Kabupaten Bangli yang diharapkan kembali turut serta menyukseskan pendataan SP 2020 Lanjutan.

Kegiatan sosialisasi diawali dengan penandatanganan piagam dukungan kepada Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bangli untuk memperoleh satker berpredikat Wilayah Birokasi Bersih dan Melayani (WBBM). Sejalan dengan tuntutan perubahan pada era reformasi birokrasi maka seluruh unit kerja pemerintah harus mengubah pola pikir serta cara kerja dengan selalu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat luas. Khusus BPS dilakukan dengan memberikan pelayanan data yang berkualitas. BPS Kabupaten Bangli telah berkomitmen mewujudkan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan WBBM dan berhasil ditetapkan sebagai salah satu instansi yang berhasil meraih predikat WBK pada tahun 2021. Dalam rangka meningkatkan pelayanan penyediaan data berkualitas maka kolaborasi perlu dilaksanakan sehingga akselerasi pelayanan dapat dicapai secara optimal.

BPS Kabupaten Bangli diagendakan akan diusulkan dan dievaluasi kembali untuk meraih predikat WBBM pada tahun 2023. Sehubungan dengan hal tersebut maka dukungan dari para stakeholder sangat diperlukan demi pelayanan instansi pemerintah yang bersih dan melayani. Sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah dan instansi pusat dilakukan penandatanganan piagam dukungan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli, Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten Bangli, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bangli, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Bangli, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangli, didampingi oleh Kepala BPS Provinsi Bali dan Kepala BPS Kabupaten Bangli.  Penandatanganan ini mendapatkan apresiasi yang sangat baik dari Kepala BPS Provinsi Bali, Hanif Yahya, S.Si, M.Si sebagai salah satu upaya kolaborasi yang baik antara BPS Kabupaten Bangli dengan stakeholder terkait untuk bersama melayani bangsa.

Sesi berikutnya, acara sosialisasi dikemas dalam bentuk diskusi yang dimoderatori oleh I Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa,AP, M.Si,  serta tiga orang narasumber masing-masing Kepala BPS Kabupaten Bangli, Ir. A.A.A Raka Suarningsih; Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten Bangli, I Nyoman Udiana Mahardika, ST; Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bangli, I Dewa Agung Putu Purnama, SSTP. Hasil Sensus Penduduk 2020 berhasil melaporkan jumlah penduduk di Kabupaten Bangli sebanyak 258.721 jiwa dengan pertumbuhan penduduk sebesar 1,79 per tahun. Jumlah penduduk Bangli meningkat dari tahun 2010 yang tercatat sebanyak 215.353 jiwa.  Komposisi penduduk Bangli pada tahun 2020 didominasi oleh generasi Z (mereka yang lahir tahun 1997-2012) sebanyak 26,06 persen dan generasi millennial (lahir tahun 1981-1996) sebanyak 23,56 persen. Ditinjau dari segi kepentingannya, data kependudukan merupakan data strategis untuk menentukan arah pembangunan khususnya di Kabupaten Bangli. Beberapa tantangan dan permasalahan penyediaan data kependudukan berkualitas diungkap yaitu database penduduk yang tidak selalu update serta catatan perpindahan dan atau mobilitas penduduk yang belum optimal. Dengan demikian pelaksanaan SP 2020 Lanjutan sangat disambut baik sebagai salah satu upaya penyediaan data karakteristik penduduk untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama pembangunan. Data berkualitas akan menunjang perencanaan yang berkualitas dan pada akhirnya menopang pembangunan yang berkualitas. Mari bersama kita sukseskan SP 2020 Lanjutan untuk Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh.